Cara Menanam Taman Hidroponik Sepanjang Tahun


Meskipun kedengarannya menakutkan, tidak butuh ilmuwan roket untuk menumbuhkan kebun hidroponik. Metode berkebun dalam ruangan yang paling baik ini bekerja paling baik hingga Anda dapat mengubah bahkan jempol paling hijau sekalipun.

Sistem hidroponik menciptakan penanaman sayuran segar, bumbu dan buah sepanjang tahun menjadi projek sederhana. Ini merupakan metode berkebun yang berkelanjutan yang membawa situasi pertumbuhan dan oksigen yang optimal ke tumbuhan Anda sampai-sampai mereka tumbuh dengan stabil saat diberi nutrisi dan cahaya yang tepat.

Selada segar, renyah, kangkung dan sayuran berdaun hijau lainnya, lobak dan wortel ialah yang paling gampang tumbuh di kebun hidroponik. Anda pun dapat mengupayakan stroberi, kemangi dan bumbu lainnya.

Anda tidak perlu banyak ruang untuk memulai. Berkebun hidroponik sangat sesuai untuk penghuni apartemen atau mereka yang memilih untuk tidak mencurahkan banyak ruang guna berkebun dalam ruangan. Beberapa sistem tumbuh hidroponik muncul dalam gaya yang ringkas atau vertikal dan merangkum semua yang Anda butuhkan untuk tumbuh.

Karena tanaman Anda tumbuh tanpa tanah, terdapat sedikit kekacauan. Sistem hidroponik menghilangkan tebakan dari menyiram tanaman Anda. Mereka memberikan akar tumbuhan Anda akses konstan ke oksigen dan air sebanyak yang mereka butuhkan sampai-sampai tidak ada kelebihan atau kekurangan air.

7 Langkah membuat tumbuhan hidroponik

1. Pilih sistem. Baik di kebun hidroponik make-shift yang terbuat dari botol bekas minuman atau kit, temukan sistem tumbuh yang cocok dengan ruang dan perkiraan Anda. Kit akan memiliki sebagian besar, jika tidak semua bahan yang kita butuhkan.

2. Pilih media tanam. Di antara media tanam yang tersedia, Anda bisa memilih vermikulit, perlit, pelet tanah liat, kerikil, pasir, atau kombinasi beberapa di antaranya. Anda juga dapat memilih untuk tumbuh dalam serat kelapa, meskipun Anda mesti menyimak guna meyakinkannya tidak terlalu lembek, yang dapat membunuh akar. Bagi sayuran tertentu, kita juga dapat memilih untuk menempatkan air di bawah, seperti bawang di atas, dengan sistem sumbu. Tali kapas yang tergantung di air bermanfaat dengan baik guna menyerap air.

3. Bibit tanaman. Setelah Anda memilih sistem dan media tanam, Anda akan menanam benih menggunakan starter atau tikar benih.

4. Tambahkan cahaya. Anda butuh menambahkan lampu guna taman indoor Anda untuk proses perkembangan jangka panjang yang stabil. Gunakan penyinaran LED guna menghemat energi sebab lampu pabrik akan memakai lebih banyak energi daripada lampu neon.

5. Memberikan nutrisi yang tepat. Anda mesti mengecek pH sistem tumbuhan Anda dan menyesuaikan nutrisi. Kedengarannya rumit tetapi sebetulnya mudah. Gunakan kit yang memasok pH meter dan nutrisi untuk metode yang paling mudah. Bagi tukang kebun hidroponik berpengalaman, Anda bisa memilih pupuk organik cair yang bermanfaat untuk kebun dalam ruangan Anda.

6. Meningkatkan penyerbukan. Jika Anda menempatkan tomat, paprika, atau stroberi, Anda perlu menolong penyerbukannya. Ini hanya melibatkan mengetuk atau mengguncang tumbuhan dengan jari.

7. Pilih ketika siap. Pilihlah sayuran segar atau buah-buahan ketika matang atau jepit ramuan ketika siap. Makan dan nikmati!

TIP:

Saat tumbuhan Anda rumbuh secara hidroponik, Anda juga dapat memindahkan tanaman di luar ruangan dalam cuaca yang lebih hangat. Pilih sistem di atas roda atau tambahkan kastor guna mempermudah pemindahan tumbuhan Anda. Juga, bersiaplah ketika hama dapat menggigit tumbuhan Anda. Jika Anda memindahkan tanaman ke dalam ruangan, pisahkan tumbuhan dari tumbuhan indoor hidroponik lainnya.